KOTA BATU, Jatimhits.com – Kata Koordinator Singgeh Akbar, laporan dari lapangan menyebutkan kondisi terkini pendakian di kawasan Gunung Panderman, Buthak, dan Bokong sedang dalam status ‘waspada cuaca’. Berdasarkan pantauan langsung petugas, intensitas hujan tinggi dan trek yang licin menjadi kendala utama.
Singeh Akbar, Koordinator Loket Pendakian Gunung Panderman, dalam wawancara dengan Jejakjurnalis.com, memberikan gambaran jelas: “Kondisi beberapa hari terakhir hujan deras. Jalanan lumayan licin. Banyak yang turun dari puncak, pakaiannya banyak gembur (basah).”

✅Seluruh barang dalam tas dipacking basah (dry bag/plastik).
✅Fisik prima & perlengkapan memadai.
✅Informasi perjalanan pada pihak keluarga/petugas.
Dari pernyataan tersebut, dapat dianalisis bahwa tingkat kesiapan pendaki rata-rata masih kurang dalam mengantisipasi perubahan cuaca ekstrem. Akbar memberikan solusi konkrit, terutama pada sistem pengepakan. “Lebih prepare untuk pakaian gantian dan packing, terutama packing basah. Itu penting biar barang bawaan tidak ikut basah,” jelasnya.

Analisis pola cuaca oleh Akbar juga patut dicermati: “Kondisi cuaca hujan di siang sampai malam, besoknya cerah meski sebentar. Siang-sore tidak hujan, malam-pagi hujan.” Pola ini, meski berpotensi memberikan ‘momen’ fotogenik, justru berbahaya karena dapat mengecoh pendaki yang berpikir cuaca akan stabil.
















