Brigjen Septa Viandi, Putra Malang Pimpin Satuan Elit Divif 2 Kostrad, Kini Sandang Brevet Taipur

  • Bagikan

MALANG – Kebanggaan kembali diraih oleh jajaran TNI asal Kota Malang. Brigadir Jenderal TNI Septa Viandi Dwi Putra, Sang Kepala Staf Divisi Infanteri 2 Kostrad yang bermarkas di Singosari, Malang, secara resmi menyandang Brevet Kehormatan Pasukan Intai Tempur (Taipur).

Brevet prestisius ini disematkan langsung oleh Panglima Kostrad Letjen TNI Mohammad Fadjar di Purwakarta, Selasa (23/12/2025).

Penganugerahan ini dilaksanakan dalam upacara penutupan Latihan Pembentukan Taipur XI 2025, sebuah pendidikan elite yang berlangsung selama tujuh bulan dengan materi latihan berat seperti infiltrasi lintas medium, intelijen tempur, dan operasi senyap. Brigjen Septa Viandi menerima brevet tersebut bersama beberapa perwira tinggi TNI AD lainnya, menunjukkan pengakuan atas komitmen pimpinan dalam membina satuan-satuan terbaik Kostrad.

Dari Malang untuk Indonesia

Brigjen Septa Viandi Dwi Putra secara resmi menjabat sebagai Kepala Staf Divif 2 Kostrad pada awal November 2025 lalu,dalam sebuah upacara serah terima jabatan yang dipimpin langsung oleh Panglima Divisi. Kini, dalam waktu kurang dari dua bulan, beliau telah mencatatkan prestasi personal dengan menyandang brevet salah satu satuan paling elite di jajaran TNI AD.

Prestasi ini tidak lepas dari kontribusi dan dukungan satuan yang dipimpinnya. Divisi Infanteri 2 Kostrad, atau Divif 2 Kostrad, merupakan divisi pertama yang diaktifkan dalam tubuh Kostrad dan telah berdiri sejak 27 April 1961. Bermarkas besar di Singosari, Malang, divisi ini menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah militer di Jawa Timur. Motto divisi ini adalah “Vira Cakti Yudha” yang berarti kesatria tangguh di medan laga, sebuah semangat yang kini diwujudkan oleh pimpinannya.

Komitmen pada Satuan Elite Ujung Tombak

Dalam sambutannya saat upacara,Panglima Kostrad menegaskan bahwa Pasukan Intai Tempur (Taipur) adalah “ujung tombak Kostrad”. Menyandang brevet-nya berarti masuk dalam ikatan keluarga besar prajurit yang dituntut memiliki loyalitas tanpa batas, disiplin baja, keberanian tinggi, dan kemampuan bertindak cepat serta senyap.

Pencapaian Brigjen Septa Viandi ini juga mengikuti kesibukan satuan di kancah internasional. Sebelumnya, pada pertengahan Desember 2025, beliau hadir di India sebagai bagian dari Closing Ceremony Latma Garuda Shakti 2025, latihan bersama TNI AD dan Angkatan Darat India yang diikuti prajurit pilihan Divif 2 Kostrad. Hal ini menunjukkan bahwa standar latihan dan profesionalisme satuan yang bermarkas di Malang ini telah diakui secara global.

Penyematan Brevet Taipur kepada Brigjen Septa Viandi bukan hanya pencapaian individu, tetapi juga menjadi kebanggaan bersama bagi seluruh warga Jawa Timur, khususnya Malang Raya. Peristiwa ini mengukuhkan peran Divif 2 Kostrad yang berbasis di daerahnya sebagai penjaga kedaulatan negara yang terus mencetak prajurit-prajurit andal dan pemimpin yang berkomitmen tinggi.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!