Menurutnya, bapak dengan satu anak ini memiliki track record yang cukup bagus dan cemerlang dalam memberikan solusi bagi perkembangan dan kesejahteraan masyarakat Kota Batu.
“Selain, mengabdikan diri dalam profesi saat ini sebagai seorang pengacara, tetapi juga dalam pelayanan sosial Suwito juga turut andil dan terlibat langsung di dalamnya. Itu bisa saya lihat, saat kami melakukan berbagai kegiatan baik dalam organisasi pers, maupun saat kami liputan dulu, justeru Suwito ini yang sangat perduli,” kenang Dian, saat mengingat kala itu.
Pendekatan humanis dan memiliki rasa kepedulian sosial yang tinggi itu, lanjut Dian, justeru membuat Suwito menjadi pilihan menarik terutama bagi partai-partai politik.
“Itu bisa kita lihat, saat mendaftarkan diri sebagai calon Wali Kota Batu kemarin, karena menurut saya, parpol pasti akan mencari sosok kandidat yang mumpuni, terlebih dengan memiliki integritas dan komitmen terhadap suatu keadilan dan sosial, terutama dalam pembelaan hukum bagi wong cilik,” paparnya.
Suwito yang mengantongi kompetensi wartawan muda, inipun mengaku jadi bersemangat, dengan berbagai dukungan moril terlebih dari rekan-rekan pers yang ada di Kota Batu.
“Saya berterimakasih sekali kepada semua warga masyarakat Kota Batu dan rekan-rekan wartawan sahabat baik saya, LSM, PKL, para petani, teman-teman buruh dan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Dengan datangnya dukungan moril ini, saya jadi bersemangat dan optimis untuk memimpin Kota Batu, tempat kelahiran saya,” ujar Wito sapaan akrabnya.
Dengan memanfaatkan potensi alam didukung dengan cuaca sejuk pegunungan Kota Batu lanjut Suwito, sangat bagus untuk dikelola menjadikan destinasi wisata untuk menarik para wisatawan yang berkunjung.
“Tentunya kita sebagai warga masyarakat Kota Batu harus bangga dengan beragam potensi keindahan alam pegunungan, untuk dikelola dan dikembangkan menjadi destinasi wisata, agar masyarakat Kota Batu dapat turut andil. Jadi, bukan hanya sebagai penonton saja, harus terlibat memiliki, sehingga dapat turun temurun ke anak cucu kita, dalam mengembangkan potensi yang ada. Nah, jika semua itu dapat terakomodir, alhasil ekonomi masyarakat Kota Batu dapat terdongkrak, sehingga mensejahterakan rakyat Kota Batu,” urainya.
Bertepatan di Hari Buruh tahun ini, lanjut Suwito dirinya berpesan kepada rekan-rekan kaum buruh di Kota Batu untuk tetap semangat dan loyal terhadap perusahaan, dimana tempat mereka bekerja.
“Jadikan tempat kita bekerja sebagai ladang untuk mengais rezeki, selalu profesional dan loyalitas diri terhadap perusahaan. Semoga, para buruh selalu mendapatkan hak-haknya selain dari upah selama mereka mengabdikan diri di dalam perusahaan tempat mereka bernaung,” pungkas Suwito
