Untuk Persiapan Masuk Sekolah, SMA N 1 Cerme Diduga Jual Seragam Di Banderol Rp 2 Juta, Wali Murid Mengeluh.

  • Bagikan

GRESIK I JatimHits.com ~ Pada setiap pergantian tahun ketika memasuki Tahun ajaran baru 2023-2024 Semua Sekolah menggelar Penerimaan Peserta Didik Baru atau yang dikenal dengan sebutan PPDB sudah selesai dilaksanakan

Dari hasil temuan awak media ada informasi akurar dari salah satu wali murid yang enggan disebutkan namanya menuturkan bahwa sangat keberatan dengan biaya Rp 2 juta untuk persiapan masuk sekolah, para siswa baru harus dan wajib melengkapi baju seragam dan atribut Sekolah. Untuk pembelian perlengkapan terebut pihak sekolah menyarankan untuk membeli perlengkapan Sekolah tersebut di koperasi dengan harga sebesar itu, bagi kami yang hanya buruh biasa sangatlah berat/mahal, kalau kita membeli kain seragam Sekolah di luar (toko) bisa memilih harga yang terjangkau atau murah, ungkapnya.

Foto : Berikut Saat Awak Media berhasil wawancara dengan beberapa guru di lobby sekolah

Untuk mencari keterangan lebih lanjut atas kebenaran informasi itu, awak media mendatangi Sekolahan tersebut, tapi sangat disayangkan lagi – lagi Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Cerme Sulit untuk di temui dengan alasan selalu ada rapat atau lagi diluar kota,
Keberadaan SMA Negeri 1 Cerme tersebut ber alamat di jalan Raya Cerme No 176, Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik.

Pada hari Kamis (27/07/2023) kami berkunjung ke sekolahan SMA Negeri 1 Cerme untuk melakukan konfirmasi dan klarifikasi lembali , kami langsung ditemui oleh Humas Sekolah yang mengaku bernama Luluk.

Setelah menyampaikan maksud kedatangan kami ke Sekolah tersebut pihak Humas Luluk mengakui tentang penjualan seragam dan atribut itu. dan ingat ya pak pihak Sekolah tidak memaksa tapi hanya menyarankan saja, dalihnya

“kami tidak memaksa harus beli pak, akan tetapi kami hanya menyarankan saja untuk membeli perlengkapan itu di Koperasi” Ucapnya

Lantas untuk informasi lebih lanjut ketika wawancara , koperasi ini dalam naungan siapa dan keberadaan Koperasi tersebut di mana, Luluk hanya sempat terdiam seribu bahasa, lalu dijawab Untuk koperasinya masih di area Sekolahan, Pak.

“yang pasti Koperasi tersebut berada di dalam lingkungan Sekolahan ini pak” ujarnya.

Hingga berita ini ditayangkan Kepala Sekolah belum dapat dihubungi hingga belum memberikan respon dan keterangan apapun terkait jual beli seragam dan atribut disekolah tersebut.(Red/Tim)

  • Bagikan
Exit mobile version