Sidoarjo – Operasi Zebra Semeru 2025 kembali digelar serentak Kepolisian Republik Indonesia (Polri), operasi akan berlangsung selama dua pekan. Dalam pelaksanaannya, kepolisian akan bekerjasama dengan TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan stake holder terkait lainnya.
Seperti di wilayah hukum Kabupaten Sidoarjo, apel gelar pasukan menandai dimulainya Operasi Zebra Semeru 2025. Apel gelar pasukan yang dipimpin Kapolresta Sidoarjo, Kombes. Pol. Christian Tobing adalah untuk mengecek kesiapan personel pada operasi yang berlangsung pada 17 hingga 30 November 2025.
Pada apel yang berlangsung di Lapangan Apel Polresta Sidoarjo, Senin (17/11/25), Kombes. Pol. Christian Tobing didampingi Dandim 0816 Sidoarjo Letkol. Czi. Shobirin Setio Utomo. Apel juga dihadiri Wakapolresta Sidoarjo, AKBP.
Mohammad Zainur Rofik, pejabat utama dan Kapolsek jajaran Polresta Sidoarjo beserta jajaran Forkopimda Sidoarjo
“Operasi Zebra Semeru 2025 digelar guna terwujudnya Kamseltibcarlantas yang aman, nyaman dan menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas bagi masyarakat. Khususnya jelang Natal dan tahun baru dalam pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025,” ujar Kombes. Pol. Christian Tobing.
Operasi digelar bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas dan menekan angka fatalitas kecelakaan. Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat akan tetap dikedepankan, teguran akan lebih banyak diberikan petugas ke para pelanggar.
Pelanggaran yang menjadi perhatian utama petugas diantaranya tidak memakai helm, melawan arus serta melanggar batas kecepatan. Sistem tilang elektronik yang mendeteksi pelanggaran oleh kamera pengawas juga akan tetap berjalan selama periode Operasi Zebra Semeru 2025.
.
Kapolresta Sidoarjo, Kombes. Pol. Christian Tobing di akhir kata menambahkan, Operasi Zebra Semeru 2025 berperan penting dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pengguna jalan. Pihaknya juga menghimbau agar dalam pelaksanaannya, petugas menjalankan tugasnya dengan ikhlas dan tanggung jawab.
“Operasi Zebra Semeru bukan semata penegakan hukum, tetapi juga untuk membangun kesadaran masyarakat agar tertib dan selamat di jalan raya. Karenanya, kepada seluruh personel yang menjalankan operasi ini, lakukan pelayan terbaik dalam tugas dan pengabdian kepada bangsa juga negara,” pungkasnya.
